Beda Hosting Dengan Dedicated Server, Simak Perbedaannya

Beda Hosting Dengan Dedicated Server, Simak Perbedaannya

Hosting ini memang banyak jenisnya dan kali ini kita akan membahas beda hosting dengan dedicated server.

Hosting memiliki beberapa definisi, tapi secara sederhananya hosting merupakan layanan untuk menyimpan data, gambar, hingga file yang terdapat pada suatu website.

Istilah Hosting ini tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kalian yang mengerti teknologi ini. Apalagi bagi yang giat belajar teknologi tentu hosting adalah salah satu hal yang sudah dipahami pastinya. Jenis dari hosting pun beragam mulai dari web hosting hingga VPS. Semua pun bisa berbayar, jika VPS berbayar bisa dilihat di VPS Murah.

Namun, bagi yang baru pertama kali mendengar istilah kata hosting dan penasaran dengan hal yang satu ini, berikut ini akan kami berikan penjelasannya dalam uraian beda hosting dengan dedicated server.

Beda hosting dengan dedicated server yang perlu dipahami

Dalam pembahasan kali ini kita akan mengulas beda hosting dengan dedicated server yang perlu diketahui oleh para pengguna baru teknologi ini.

Definisi hosting menurut adalah layanan online yang memungkinkan bagi penggunanya untuk mempublikasikan suatu situs web atau aplikasi web di jejaring internet.

Jadi ketika kamu mendaftar untuk mencoba melakukan layanan hosting, maka pada dasarnya kamu tengah menyewa sebuah ruang server fisik yang memiliki kegunaan untuk menyimpan semua data. Hosting memiliki banyak jenis dan tentu beda hosting dengan dedicated server akan terasa sekali.

Baca Juga:  Collab Sama Digital Marketer, ASUS Gelar Business Workshop di Surabaya

Data tersebut memang sangatlah penting dan dibutuhkan supaya website bisa berfungsi dengan baik. Sementara itu, definisi hosting ada yang mengatakan adalah layanan yang menyediakan sumber daya penyimpanan serta komputasi bagi individu atau organisasi dengan tujuan untuk akomodasi dan pemeliharaan suatu website.

Sesuai dengan perkembangan internet peran hosting sangatlah penting. Tanpa adanya teknologi hosting, maka kamu tidak akan dapat membangun suatu situs web yang baik.

Hosting sendiri sering kali disamakan dengan domain. Padahal, kedua hal tersebut sangatlah berbeda walaupun memiliki kesamaan yang penting untuk sebuah website.

Selain, itu hosting dan domain sama – sama ada yang berbayar dan gratis. Apabila domain dan hosting berbayar cek di domainesia.com banyak promo hosting dan domain sehingga lebih terjangkau.

Hosting dan domain memang tidak dapat dipisahkan sebab kedua hal tersebut saling berkaitan. Namun, yang perlu diketahui tentang perbedaan utama dari hosting dan domain adalah apabila hosting adalah layanan yang memungkinkan para penggunanya untuk menyimpan data yang berguna bagi website, hal itu tersebut berbeda dengan domain.

Pasalnya, domain merupakan alamat website yang akan mempermudah kita untuk dapat menemukannya di situs internet. Contoh dari domain antara lain .com, .id, .org, dan masih banyak lagi.

Secara sederhananya dapat disebutkan bahwa hosting ibaratnya adalah rumah sedangkan domain merupakan alamat rumahnya. Itu hanya perbedaan dengan domain. Dan tentu untuk jenis lainnya, beda hosting dengan dedicated server akan nampak bagi para penggunanya.

Cara Kerja Hosting

Setelah mengetahui pengertian dari hosting kini cari tahu dulu seperti apa cara kerja dari teknologi hosting ini. Ketika akan membuat sebuah website, mungkin hanya kepikiran untuk mencari nama domain yang menarik. Namun, sebenarnya terdapat hal lain yang perlu dilakukan yaitu dengan mencari layanan hosting.

Baca Juga:  Collab Sama Digital Marketer, ASUS Gelar Business Workshop di Surabaya

Sebuah perusahaan layanan hosting tentu akan menyediakan ruang server yang berguna untuk menyimpan semua aset dan data untuk website.

Jadi Ketika ada seseorang yang menuliskan nama domain website pada browser, maka host akan mengirimkan semua file yang dibutuhkan agar pengguna dapat mengakses website tersebut. Penggunaan dari hosting ini kurang lebih sama seperti ketika kamu menyewa sebuah rumah.

Pastinya kamu diharuskan untuk membayar biaya sewa setiap bulan atau tahun supaya rumah tetap bisa untuk ditempati dengan nyaman.

Begitu pula dengan menyewa layanan hosting. Ketika kamu teratur untuk membayarkan uang sewa maka server akan selalu mudah diakses sehingga website dapat berfungsi dengan baik dan tidak akan mengalami kendala yang berarti.

Pengertian Dedicated Server

Umumnya, dedicated server merupakan sebuah layanan penyewaan server secara eksklusif yang ditujukan hanya untuk satu pengguna saja. Dengan server yang dedicated tentu pengguna dapat mengoptimalkan seluruh resources yang tersedia untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis.

Dedicated server juga menyediakan kemudahan untuk Anda dengan akses full control atau kendali penuh sehingga dapat menentukan jenis virtualisasi atau OS yang akan digunakan, sesuai dengan kebutuhan.

Tips dalam Memilih Layanan Dedicated Server yang Tepat

Dedicated server umumnya digunakan untuk para pengguna yang memiliki kompleksitas data yang terbilang tinggi sehingga diperlukan sumber daya yang cukup memadai.

Mengingat biaya yang harus dikeluarkan juga tidak bisa dibilang sedikit, maka untuk beberapa hal perlu diperhatikan secara lebih detail supaya tidak terjadi kesalahan saat memilih layanan. Berikut ini tipsnya, yaitu:

Status Keamanan Penyedia Layanan

Pastikan fitur keamanan pada penyedia layanan dedicated server tersebut telah kredibel. Hal ini dapat dibuktikan dengan kepemilikan berbagai sertifikat keamanan, mulai dari sertifikat SOC 2 Type II, PCI-DSS, ISO 27001, hingga sertifikat lainnya. Selain itu, cek juga fitur keamanan hingga Firewall ada dalam layanan tersebut.

Baca Juga:  Collab Sama Digital Marketer, ASUS Gelar Business Workshop di Surabaya

Konektivitas Jaringan yang Handal

Kuota jaringan menjadi hal yang penting untuk memastikan sistem Anda dapat berjalan dengan lancar dan tanpa kendala. Pastikan bahwa Anda memilih layanan dedicated server yang telah difasilitasi dengan bandwidth unlimited hingga fitur backup link.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan koneksi jaringan dan menghindari terjadinya kegagalan atau downtime.

Metode Pembayaran yang Fleksibel

Apabila secara umum layanan dedicated server memiliki sistem minim kontrak, maka layanan Domainesia.com hadir dengan sistem pembayaran yang mudah serta dengan kapasitas yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.

Berikut penjelasan mengenai beda hosting dengan dedicated server. Semoga artikel ini membantu pembaca dalam memahami istilah dalam dunia hosting.

Rate this post

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top